Pages

Labels

Rabu, 26 September 2012

Selayang Pandang Amsterdam

Selayang Pandang Amsterdam
Ditulis oleh Wayan Manuh/ Erabaru Rabu, 12 Agustus 2009

amsterdam
Suasana Kota Wisata Amsterdam.(foto : Wayan Manuh/Erabaru)
Amsterdam - Amsterdam adalah ibukota dan kota terbesar di Belanda, yang lokasinya di Provinsi Belanda Utara. Nama Amsterdam diambil dari kata Amstel dan Dam yang berarti dam yang berada di sungai Amstel. Kota yang berpenduduk  sekitar 1,6 juta jiwa. Dengan warisan sejarah yang panjang kota  ini sangat unik. Unik dari segi transportasi dan kota yang tanpa polusi. Sejarah asli dari Amstel ini masih ada di Dam Square, taman kota yang menjadi pusat wisata. Uniknya disini hanya tersedia tiga pedagang burger dan hotdog sejenis kaki lima. Tentu disepanjang jalan dan lorong menuju kesini banyak restoran dan bar untuk orang beristirahat sembari menikmati keunikan kota.  
Sebagai ibu kota dari Belanda tentunya sebagian besar perusahaan-perusahaan besar berkantor disini. Turut menjadikannya sebagai daya tarik wisatawan manca negara yang mengunjungi Amsterdam yang mencapai 4,2 juta orang pertahunnya.
Kota ini tidak hanya kota persinggahan untuk penerbangan internasional dengan Schiphol airportnya yang terkenal,tetapi juga merupakan pelabuhan wisata bagi kapal-kapal pesiar yang mengambil rute keliling Eropa.
Atraksi kota yang menarik seperti kanal-kanal besejarah, museum Van Gogh dan arsitektur bangunan kota yang dipertahankan seperti aslinya membuat keunikannya menawan untuk di kunjungi.
Lorong-lorong kota yang di kunjungi turis yang menuju ke Dam Square bersih dari lalu  lintas kendaraan.
Untuk pergi ke Amsterdam dari Schiphol Airport perlu waktu hanya 16 menit. Tiket pulang pergi kereta bisa di dapat dengan harga 7 euro. Cuaca yang mendukung terutama pada musim panas akan berkisaran 16 derajat celcius pada pagi hari dan mencapai 20 an derajat pada siang hari.
Seperti destinasi turis di banyak tempat diisini tersedia berbagai souvenir dan makanan khas Belanda. Seperti keju yang beraneka bentuk dan rasa. Tentu tidak kalah menariknya adalah sepatu kayu khas belanda yang disebut ‘klomp’ atau klompen. Kalau tidak nyaman memakai yang kayu sekarang tersedia dalam model yang sama, tetapi bahannya dari beludru.
Tentu saja Asterdam tidak hanya dikenal dengan kota kanal,kota kincir angin, kota tulip  juga dikenal dengan kotanya yang ramah lingkungan karena masyarakatnya punya ‘budaya bersepeda’ dengan fasilitas yang baik diantaranya jalan khusus sepeda, tempat parkir sepeda, dan tempat menaruh sepeda di kereta api.
Di Kota amsterdam sendiri diperkirakan jumlah sepeda mencapai 465.000. Karena kemudahannya sepeda dipakai oleh berbagai kalangan. Sebagian besar model sepedanya adalah model lama yang tidak memakai banyak roda gigi. Ini pemandangan yang hanya ada di Amsterdam dimana sepeda adalah sebagai alat transportasi masyarakat untuk kesekolah dan bekerja.  Pemerintah setempat harus menyediakan parkir khusus seperti sebuah flatform bertingkat empat di bagian sudut kota  untuk menampung jumlah sepeda yang diparkir.
Di pusat Kota tidak disarankan untuk berkendaraan karena banyak jalan satu arah dan parkir kendaraan mahal yakni 5 euro/jam.
Transportasi publik utamanya di Amsterdam adalah tram dan bus, kereta api dan ferry.
Stasiun kereta Amsterdam merupakan stasiun Kereta antar negara dan antar kota. Pelayanan berkala antar negara-negara Eropa di lalui lewat jalur ini seperti ke  Austria, Belarus, Belgia, Republik Cheko, Denmark, Perancis, Jerman, Hungaria, Polandia, Russia dan Switzerland. Juga ada destinasi bus wisata keseluruh negara Eropa.
Disamping itu masih ada transportasi khusus untuk turis yakni taxi, becak dan delman, bus ‘hop on hop off’ atau bus loncat sana loncat sini, yakni bus yang berkeliling terus sepanjang hari melewati rute-rute dalam kota, dengan hanya sekali beli karcis bisa dipergunakan seharian.(lsn)

0 komentar:

Posting Komentar